Merupakan perhiasan yang sangat digandrungi oleh semua
wanita. Yang jadi menarik adalah saat ini banyak sekali lelaki yang memakai
emas. Apakah diperbolehkan?. Dalam pandangan islam tentunya dilarang. Hal ini
menganut hadist Nabi Muhammad SAW : " Emas dan sutra dihalalkan bagi para
wanita dari ummatku, namun diharamkan bagi para pria”. (HR. An Nasai dan
Ahmad).
Bagaimana menurut pandangan ilmiah? Kali serupedia ingin
menggalinya memalui pandangan ilmiah.
Jika ditinjau dari segi ilmiah, para ahli fisika telah
menyimpulkan bahwa atom pada emas mampu menembus ke dalam kulit dan masuk ke
dalam darah manusia, dan jika lelaki mengenakan emas dalam jumlah tertentu dan
dalam jangka waktu yang lama, maka dampak yang ditimbulkan yaitu di dalam darah
dan urine akan mengandung atom emas dalam prosentase yang melebihi batas
(diikenal dengan sebutan "migrasi emas"). Dan apabila ini terjadi,
maka akan mengakibatkan penyakit Alzheimer.
Alzheimer atau Zheimer sendiri adalah suatu penyakit di mana
seorang lelaki kehilangan
semua kemampuan mental dan fisik serta menyebabkan kembali seperti anak kecil.
Zheimer bukan penuaan normal, tetapi merupakan penuaan paksaan atau terpaksa.
Islam membolehkan wanita untuk mengenakan emas. Karena perlu
dicatat bahwa wanita tidak menderita masalah ini karena setiap bulan, partikel
berbahaya tersebut keluar dari tubuh wanita melalui haid (datang bulan). Kan
lucu sekali kedengarannya jika seorang lelaki mencoba datang bulan karna
dirinya mengenakan emas. Merupakan satu hal yang sebenarnya mustahil.
Emas yang berbentuk serpihan dan telah dicampuri bahan-bahan
yang lain juga tidak boleh. Karna masih mengandung emas. Seharusnya para lelaki
sadar akan hal ini. Jika badan mereka sudah terkena dampaknya, bukan hanya
mereka saja yang dirugikan tetapi orang-orang terdekatnyajuga akan merasa
demikian.
Dalam hadits Rasulullah juga sudah sangat jelas melarang ini
karna sesungguhnya Islam sayang dengan kita semua. Islam dengan tegas melarang
kita agar kita terhindar dari penyakit tersebut. Namun kita sebagai manusia
malah mengacuhkan hal tersebut. Kita lebih sukar untuk diberitahu sampai
penyakit tersebut menghampiri kita. Setelah itu apa yanga kan kalian rasakan?
Penyesalan, ya aku rasa demikian. Sebelum penyesalan datang, kita tak akan
pernah tau apa itu hal yg berharga. Kita suka menyia-nyiakan. Padahal ini tubuh
kita, kita yang merasakan.
Jadi, aku menghimbau untuk para lelaki agar jangan memakai
emas lagi. Lebih baik emas tersebut diberikan kepada wanita agar mereka
bahagia. Sesungguhnya membuat seseorang bahagia itu mendapat pahala loh dan
yang memberi juga akan mendapat kebahagiaan sendiri dengan melihat orang lain
bahagia.
0 komentar:
Post a Comment