Bagaimana
Suasana Kehidupan Masa Depan Bumi di Tahun 3000? Tahun 3000 kondisi bumi
sudah semakin berantakan, alam yang natural sudah tidak ada lagi, pepohonan nan
hijau berubah menjadi gedung-gedung tinggi pencakar langit yang berkilauan
dengan lapisan kaca yang seperti berlian, sinar matahari sangat menyengat kulit,
langit siang berwarna jingga agak gelap karena atmosfir bumi sudah rusak
diakibatkan efek kaca, serta bahan-bahan kimia yang digunakan oleh penduduk
disana.
Malam seperti siang, karena lampu-lampu ada dimana-mana, tetapi tidak ada
satupun manusia yang berkeliaran di saat malam, karena hawa begitu panas
menyengat kulit.
Di tahun 3000 penduduk selalu menggunakan baju anti sinar ultraviolet serta
menggunakan kacamata khusus anti silau jika keluar rumah pada siang hari, namun
jarang sekali ada yang keluar rumah karena teknologi canggihlah yang telah
mengubah cara hidup mereka, mereka hanya bekerja di rumah, dengan teknologi
yang dapat menghubungkan mereka di lingkungan kerja secara virtual, mereka
bekerja seolah-olah di dalam kantor bertemu dengan rekan kerja, atasan,
kolaborasi, meeting maupun bertemu pelanggan ataupun pembeli, begitupun untuk
kegiatan sekolah, bersosialisasi, gang klub, hang out, belanja, ataupun
liburan, yang mereka lakukan adalah secara virtual.
Ya teknologi sosial virtualisasi pada tahun dua ribuan sangat ditentang karena
akan merusak tatanan kehidupan atau interaksi sosial sesama manusia, tetapi di
tahun 3000 ini, semuanya serba virtual, belanja tinggal pencet di layar sentuh,
melakukan pembayaran secara elektronik, tidak ada lagi uang secara fisik
seperti jaman dulu, uangpun sudah berbentuk virtual alias elektronis, barang
yang sudah dibeli di virtual shop dalam hitungan detik sudah datang diantarkan
oleh robot khusus kurir yang dapat terbang dengan sistem anti gravitasi.
Penyakit HIV/AIDS tidak ada lagi di tahun 3000, karena prostitusi semua
dilakukan oleh robot humanoid atau menggunakan virtual girl room sebuah layanan
online untuk berkencan dengan gadis-gadis cantik dan selalu perawan secara
virtual dan hanya mengeluarkan ongkos yang tidak mahal seperti tahun dua ribuan
kebawah. Robot humanoid yang tampil serupa dengan manusia, tidak dibuat
mempunyai perasaan seperti manusia, karena di tentang oleh lembaga-lembaga
sosial anti humanoid yang meminta agar robot humanoid tetaplah hanya sebuah
robot.
Agama pada saat itu menjadi pelopor konseling untuk penduduk yang telah terkena
depresi kejiwaan dan mengembalikan kondisi jiwa penduduk yang rusak agar
menjadi stabil. Agama menjadi seperti barang antik yang sangat di buru dan
berani dibayar mahal oleh penduduk di tahun 3000 tersebut. Adapun
teknologi canggih yang telah menjadi racun dan telah menjadi tuhan penduduk di
tahun 3000 adalah INTERNET. Jadi bagaiamana menurut kalian sobat Apasih.com,
dengan hipotesa kehidupan
masa depan bumi di tahun 3000 di atas?
0 komentar:
Post a Comment